| Balikpapan, Singgalang Target Semen Padang mencuri poin di kandang Persiba Balikpapan, akhirnya terwujud. “Kabau Sirah” tampil mengesankan, dan mampu menahan tuan rumah “Beruang Madu” 1-1, Selasa (23/11) di Stadion Persiba Balikpapan. Bahkan, kalau saja keberuntungan berpihak kepada skuad asuhan Nil Maizar itu, Semen Padang harusnya mengakhiri pertarungan dengan kemenangan. Sebab, dua kali peluang gol Semen Padang digagalkan oleh tiang gawang. Adalah Edward “Edu” Wilson Junior, yang kembali menjadi pahlawan SP dalam pertandingan ini. Penyerang asal Liberia ini mencetak gol saat pertandingan berjalan lima menit. Ini adalah gol ketujuh yang dibukukan Edu di ajang Liga Super Indonesia ini. Tambahan satu poin membuat posisi Semen Padang tetap berada di peringkat enam, dengan perolehan 14 angka. Sebaliknya, Persiba yang mengumpulkan 13 angka ada di peringkat delapan. Dalam laga yang disiarkan ANTV itu, lima menit laga berjalan, SP membungkam ribuan suporter tuan rumah. Diawali umpan panjang dari Saktiawan Sinaga, Junior kemudian berhasil menembus pertahanan Persiba. Meski dikawal Mijo Dadic, Junior berhasil melepas tembakan yang menembus gawang tim Beruang Madu. Menit ke-16, Edu berkesempatan membukukan gol keduanya, saat menyambut umpan crossing Ellie Aiboy. Tapi sayang, bola masih membentur tiang gawang. Selanjutnya, Semen Padang terus mendominasi permainan sepanjang babak pertama. Sementara Persiba yang jarang melakukan tekanan berbahaya ke gawang Syamsidar. Sampai babak pertama usai, skor masih 0-1 untuk Semen Padang. Di babak kedua, Persiba langsung menggebrak untuk menyamakan kedudukan. Upaya skuad asuhan Junaidi ini membuahkan hasil menit ke berkat gol Eki Nurhakim menit ke-58. Memanfaatkan umpan panjang, Eki menanduk bola yang coba diamankan oleh Syamsidar. Namun tangkapan kiper SP itu tak sempurna sehingga bola terlepas dan membentur gawang. Bola rebound berhasil disambar Eki dan membuat skor pun kembali menjadi sama kuat 1-1. Persiba kembali mencetak gol enam menit berselang. Namun gol yang dilesakkan Eki Nurhakim itu dianulir karena off-side. Tak lama kemudian, peluang emas SP lewat sepakan Esteban Viscara masih membentur tiang gawang. Eki kembali menjadi ancaman bagi pertahanan Semen Padang. Sepakan eks pemain Persijap Jepara di menit ke-74 memaksa Syamsidar beraksi menyelamatkan gawangnya. Di sisa waktu, Persiba lebih gencar melancarkan tekanan. Namun hingga peluit akhir tidak ada gol tambahan yang diciptakan oleh kedua tim. (009/102) Nil Maizar Salut Perjuangan Pemain PADANG - Keberhasilan meraih satu angka, dengan menahan tuan rumah Persiba Balikpapan 1-1, disambut gembira oleh skuad Semen Padang. “Hasil ini patut kita syukuri. Saya memberi apresiasi kepada seluruh pemain,” kata pelatih Nil Maizar, saat dihubungi Singgalang, Selasa sore. Menurut Nil, kunci keberhasilan timnya menahan tuan rumah Persiba, karena motivasi tinggi pemainnya yang tanpa kenal lelah bertarung. “Saya angkat topi dengan mental pemain karena bermain di kandang lawan. Belum lagi faktor penonton namun bisa diantisipasi dengan permainan bagus. Semoga saja ini terus berlanjut di laga berikutnya,” papar Nil Maizar saat dihubungi usai laga. Direncanakan pagi ini sekitar pukul 09.00 WITA Nil Maizar tetap melakukan sesi latihan pemulihan kondisi kepada pasukannya jelang menuju Makassar. Jadwal ke Makassar sekitar pukul 11.00 WITA. Dalam laga kemarin itu dua pemain SP terkena hukuman kartu kuning yakni Vendry Mofu dan Suheri Daud. Akibatnya saat bentrok ke markas PSM Makassar pada Sabtu (27/11) akhir pekan ini kedua pemain itu tidak bisa merumput. Alhasil Nil Maizar hari ini memanggil dua pemainnya untuk bergabung segera. Kedua pemain yang dipanggil itu Rudi Doang dan Budi Kurnia. “Saya mesti memanggil Rudi Doang dan Budi Kurnia untuk bergabung, karena Suheri Daud dan Vendry Mofu bakal absen saat versus PSM,” papar Nil. Soal tim tuan rumah Nil Maizar mengaku cukup bagus, namun diakui pula oleh mantan pemain PSSI Garuda II itu penampilan pasukan Junaidi saat bentrok kontra timnya tidak sebagus saat Persiba melawan Persiwa. (102) |
0 komentar