| MINGGU PETANG MENUJU PAPUA |
| padang - Singgalang Tepat pukul 18.00 WIB Minggu (12/6) skuad Semen Padang take-off dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) mempergunakan maskapai penerbangan Lion Air menuju Jakarta. Sebanyak 19 pemain diboyong Nil Maizar bersama tiga asisten pelatih yakni Delfi Adri, Zulkarnaen Zakaria dan Dino Sefrianto dalam dua lawatan tandang ke Tanah Papua yakni menghadapi Persiwa Wamena pada 16 Juni dan dijamu Persipura pada 19 Juni. Ke-19 pemain yang diboyong itu adalah serdadu yang masuk starting line up menjamu Persiba pada Kamis (9/6) lalu plus Vendry R. Mofu yang tidak merumput akibat hukuman kartu kuning. Hanya saja satu nama yang digantikan yakni Josua Pahabol digantikan Edward Wilson Junior. Meraka adalah, Samsidar, Jandia Eka Putra (keduanya kiper), Hengki Ardiles, David Ngan Pagbe, Park Chul Hyung, Tomy Rifka, Vendry R. Mofu, Esteban Gabriel Vizcarra, Ellie Aiboy, Yu Hyun Koo, Saktiawan Sinaga, Edward Junior Wilson, Gusrifen Efendi, M. Rizal, Heru Nerli, Dedi Hartono, Suheri Daud, Rudi Doang dan Syafruddin. Untuk nama terakhir walau terkena akumulasi kartu kuning dan dipastikan tidak bisa merumput lawan Persiwa pada Kamis (16/6) di Stadion Pendidikan Wamena namun Nil tetap memboyong pemain belakang itu karena pada lawan terakhir kompetisi versus Persipura Syafrudin sudah bisa diturunkan. “Kami memboyong 19 pemain termasuk Edward dan Syafruddin. Kami mohon doa dari masyarakat Minang di mana saja berada dalam dua laga terakhir musim ini bisa memberikan yang terbaik bagi tim Sumbar di ISL ini,” pinta Nil Maizar yang dikontak kemarin. Edu -sapaan Edward Wilson Junior- ketika menjamu Persiba belum juga bergabung dengan Kabau Sirah pada Jumat (10/6) sudah bisa kembali bergabung. Makanya dalam tur ke Papua itu striker asal Liberia dan telah menjebol jala gawang lawan dengan 16 gol itu juga diboyong. “Edu Jumat (10/6) telah kembali bergabung dan langsung kita boyong dalam lawatan ke Papua,” papar Nil Maizar. Dalam laga putaran pertama menjamu pasukan The Higlanders -julukan Persiwa- pada 30 September 2010 lalu di Stadion Agus Salim, Kabau Sirah memang telak 3-0. Edu kala itu cetak hetrik pada menit 13, 41 dan 64. Makanya pada pertemuan kedua musim ini di markas Persiwa, bomber yang memiliki sepakan keras itu diharapkan kembali bisa merobek jala skuad Badai Pengunungan itu. (102) |
0 komentar